Search
Close this search box.

135 Ribu Pohon Ditanam PT Kilang Pertamina Jaga Bumi Lestari

Jakarta, SenayanTalks — PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Subholding Refining & Petrochemical dari PT Pertamina (Persero), terus menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui program penghijauan. Sebagai bagian dari penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), KPI secara aktif melakukan penanaman pohon di seluruh unit operasional, proyek, dan anak perusahaannya di berbagai wilayah Indonesia.

Corporate Secretary KPI, Hermansyah Y Nasroen, menyampaikan bahwa lebih dari 135 ribu pohon telah ditanam sepanjang tahun 2024. Lokasi penanaman mencakup Kilang Dumai, Plaju, Cilacap, Balikpapan, Balongan, dan Kasim. Selain itu, anak perusahaan dan afiliasi seperti PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), PT Petro Oxo Nusantara (PON), PT Polytama, dan GRR Tuban juga turut ambil bagian dalam inisiatif ini.

“Penanaman pohon adalah bentuk tanggung jawab KPI terhadap lingkungan, khususnya di sekitar kilang. Ini juga merupakan bagian dari implementasi prinsip ESG dalam kegiatan bisnis kami,” ujar Hermansyah.

KPI menanam beragam jenis pohon, termasuk pohon buah seperti mangga, durian, rambutan, jambu, alpukat, dan matoa. Tak hanya itu, pohon berkayu keras seperti tembesi, cendana, dan meranti juga turut ditanam. Di wilayah pesisir, KPI juga fokus menanam pohon mangrove yang berfungsi penting dalam mencegah abrasi, menyediakan habitat bagi satwa, dan menyerap emisi karbon.

“Pohon-pohon ini tidak hanya menjaga ekosistem, tetapi juga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, seperti pohon buah yang hasilnya dapat dikonsumsi,” tambahnya.

Menurut Hermansyah, program penanaman pohon KPI menunjukkan hasil positif. Di kawasan pesisir Dumai dan Plaju, sekitar 95% bibit mangrove yang ditanam sejak awal tumbuh dan berkembang baik hingga Maret 2025.

Tak hanya di area fasilitas perusahaan, KPI juga menggandeng masyarakat dalam kegiatan penghijauan di lingkungan pemukiman penduduk. KPI aktif menjaga hutan kota yang berada di dalam kompleks perumahan pekerja, seperti di Balikpapan yang memiliki hutan kota dengan pohon berusia puluhan tahun.

Salah satu contoh lainnya adalah Kawasan Hutan Patra Seroja Eco-edupark Bukit Datuk di Kilang Dumai yang menjadi ruang terbuka hijau dan sarana edukasi lingkungan.

Hermansyah menegaskan bahwa komitmen KPI terhadap pelestarian lingkungan sejalan dengan prinsip Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) dan ESG.

“KPI memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga lingkungan dan akan terus mengembangkan program-program yang berdampak positif bagi keberlanjutan,” tutup Hermansyah.

Artikel Terkait